Jawa Barat, Sumedang, infojatim.com – Berani Transparan Mengungkap Membantu Yang Belum Terungkap.
 |
| Presiden Prabowo Subianto, secara resmi mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede pada Senin (20/01/2025). Foto: (infojatim/TimGawaris) |
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede pada Senin (20/01/2025). Peresmian PLTA dengan kapasitas 110 megawatt (MW) ini menandai tonggak penting dalam upaya pemerintah untuk mempercepat transisi energi menuju sumber daya yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Pada peresmian tersebut, Presiden Prabowo turut didampingi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung, Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, dan Gubernur Jawa Barat Terpilih Dedi Mulyadi.
"Pada hari ini saya mendapat kehormatan besar dan saya sangat bangga dapat hadir di Jatigede ini dalam rangka meresmikan kelompok proyek-proyek besar di 18 provinsi. Mungkin ini peresmian proyek energi terbesar di dunia mungkin yang kita resmikan, 3,2 Gigawatt (GW) sekaligus," ungkap Presiden Prabowo
Secara rinci, proyek yang diresmikan tersebut meliputi 26 pembangkit listrik dengan total kapasitas 3.222,75 Megawatt (MW) dan 11 jaringan transmisi dan gardu induk sepanjang 739,71 kilometer sirkit (kms) dengan kapasitas 1.740 Megavolt Ampere (MVA).
Lebih dari Sekadar Pembangkit Listrik
PLTA Jatigede, yang memanfaatkan aliran air dari Bendungan Jatigede, tidak hanya berfungsi sebagai pembangkit listrik.
Proyek strategis nasional ini juga berperan krusial dalam:
Pengendalian Banjir: Bendungan Jatigede berfungsi sebagai tameng alami dalam mengantisipasi bencana banjir, terutama di wilayah hilir seperti Majalengka, Subang, dan Indramayu.
Irigasi Pertanian: Air dari bendungan juga dimanfaatkan untuk mengairi lahan pertanian, mendukung produktivitas sektor pertanian dan ketahanan pangan.
Potensi Wisata: Kawasan sekitar bendungan memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata baru, membuka peluang ekonomi bagi masyarakat setempat.
Komitmen Indonesia terhadap Energi Bersih.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menekankan bahwa peresmian PLTA Jatigede merupakan bukti nyata komitmen Indonesia untuk meningkatkan porsi energi terbarukan dalam bauran energi nasional. "Ini adalah langkah besar menuju kemandirian energi dan pelestarian lingkungan," tegas Presiden.
Peresmian PLTA Jatigede juga menjadi bagian dari peresmian serentak 26 proyek infrastruktur kelistrikan di 18 provinsi, menunjukkan upaya pemerintah untuk membangun infrastruktur energi yang lebih modern dan efisien.
Masa Depan Energi Indonesia
Dengan berbagai manfaat yang ditawarkan, PLTA Jatigede tidak hanya menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sumedang, tetapi juga menjadi simbol kemajuan Indonesia dalam bidang energi. PLTA ini diharapkan dapat menginspirasi pembangunan proyek-proyek serupa di berbagai wilayah di Indonesia, demi mewujudkan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Dalam Peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Ketua Umum Gawaris (Gabungan Wartawan Indonesia Satu), Asep Suherman SH, bersama timnya turut hadir dan melaporkan jalannya kegiatan. Kehadiran mereka memastikan informasi mengenai peristiwa penting ini dapat disampaikan secara akurat dan cepat kepada publik. (Rz/TimGawaris)
#PLTAJatigede #EnergiBersih #TransisiEnergi #IndonesiaMaju #ProyekStrategisNasional
Sumber: Gawaris (Gabungan Wartawan Indonesia Satu)
Post a Comment