Gresik, infojatim.com - Motto Berani Transparan Mengungkap Membantu Yang Belum Terungkap.
 |
| Foto : Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani usai gotong royong bareng warga Desa Lundo, Kecamatan Benjeng, Gresik dengan menanam 1.500 rumput vetiver di tanggul sungai Kali Lamong, Selasa (30/05/2023). |
Dibawah kepemimpinan Bupati Fandi Akhmad Yani Pemerintah Kabupaten (Pemkab) mulai melakukan antisipasi pengendalian banjir. Mulai dari normalisasi Kali Lamong dan penguatan tanggul penahan debit air, Serta Penanaman rumput vetiver di bantaran sungai.
Seperti yang dilakukan Fandi Akhmad Yani atau yang akrab disapa Gus Yani itu, terlihat gotong royong bareng warga Desa Lundo, Kecamatan Benjeng, Gresik dengan menanam 1.500 rumput vetiver di tanggul sungai Kali Lamong, Selasa (30/05/2023).
"Manfaat menanam rumput vetiver di bantaran sungai ini lebih besar dibandingkan dengan menanam tanaman lain, seperti pisang, kacang, singkong dan lain sebagainya. Sebab menurut penelitian, tanaman vetiver ini memiliki kemampuan penahan kontur tanah sehingga tanah menjadi kuat dan tidak mudah terjadi abrasi," katanya.
Seperti yang diketahui, Meluapnya sungai Kali Lamong saat musim penghujan menjadi kekhawatiran warga yang bermukim di sekitar sempadan sungai. Banjir yang ditimbulkan ini juga membuat beberapa wilayah terkena dampaknya.
Salah satunya Desa Lundo merupakan salah satu desa terdampak luapan sungai Lamong pada saat musim penghujan. Namun sejak dilakukan normalisasi oleh Pemkab Gresik, dampak yang ditimbulkan berangsur berkurang.
Tidak hanya itu, Efek banjir juga menyebabkan air naik ke permukaan, dan menyebabkan daerah aliran sungai terkena abrasi akibat derasnya gerusan air sungai.
Dalam kunjungannya ke desa Lundo, Gus Yani menjelaskan kepada warga bahwa manfaat rumput vetiver selain sebagai penahan banjir dan tanah longsor, juga bisa berfungsi sebagai tanaman yang mengikat sedimentasi tanah. Ia juga mengatakan bahwa penanaman rumput vetiver ini sebagai salah satu langkah mitigasi bencana banjir.
 |
| Foto : Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dalam kegiatan Penanaman Tanaman Vertiver sebagai Pencegahan Banjir di Sepanjang Sungai Teluk Lamong dan gotong royong bareng warga Desa Lundo, Kecamatan Benjeng Gresik, Selasa (30/05/2023). |
"Akar yang dimiliki tanaman tersebut menghujam ke dalam tanah hingga sekitar enam meter sehingga akar tersebut bisa mengikat unsur yang berada di sekitarnya termasuk pergerakan tanah," kata Gus Yani.
Dengan penanaman rumput vetiver di Desa Lundo, Gus Yani berharap agar masyarakat dapat mengetahui besarnya manfaat rumput vetiver ini. Sehingga memiliki nilai edukasi bagi masyarakat.
Oleh sebab itu, ia ingin agar sepanjang sempadan aliran sungai Kali Lamong ditanami rumput vetiver.
Sebagai informasi, Rumput vetiver merupakan jenis rumput dengan akar yang menyebar dan memiliki kekuatan untuk dapat mempertahankan lapisan tanah atas akibat gerusan air yang mengalir di sungai.
Selain itu, Rumput vetiver diklaim dapat mengatasi longsoran tanah sekaligus menyehatkan kembali kondisi struktur tanah dan bisa mengembalikan kualitas air tanah.
Pendiri Penanggung Jawab Redaksi infojatim.com : Arifin S,Zakaria
Redaktur : Rizki
Post a Comment