Gresik, infojatim.com- motto Berani ,Transparan ,Mengungkap, Membantu Yang Belum Terungkap .
Kunjungan Kerja ke Kampung Tangguh Semeru 2021 oleh Gubernur Jatim Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si beserta rombongan yang bertempat di Balai Ds Sukorejo kec Kebomas Kab Gresik pada hari Rabo 10 Februari 2021 pukul 14.20 wib sampai selesai dengan penanggung jawab Fathurrahman ( Kades Sukorejo )
Hadir dalam agenda tersebut antara lain sbb
1. Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si (Gubernur Jatim)
2. dr. Joni (Kepala RS. Dr. Soetomo)
3. Drs. Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno, MM (Pj Sekda Kab. Gresik)
4. Mayor Inf Sugeng Riyadi (Kasdim 0817/Gresik).
5. Drs. Abu Hassan, SH.,MM (Ka Dinas Pol PP dan Linmas Gresik)
6 Nanang Setiaperangkatr.M.Si.(Ka Dishub Kab.Gresik )
7. Zainul Arifin, S.STP (Sekcam Kebomas) beserta perangkat Muspika Kebomas.
8. Fathurrahman (Kades Sukorejo) beserta perangkat desa.
Dalam kegiatan kunjungan kerja
Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si (Gubernur Jatim) beserta rombongan disambut oleh Drs. Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno, MM (Pj Sekda Kab. Gresik), Mayor Inf Sugeng Riyadi (Kasdim 0817/Gresik) dan Fathurrahman (Kades Sukorejo).
Selanjutnya Gubernur Jatim Dra.Khofifah Indar Parawansa, M.Si (Gubernur Jatim) beserta rombongan menuju ke Balai Desa Sukorejo.
*Drs. Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno, MM (Pj Sekda Kab. Gresik) menyampaikan
Bahwa tanggal 10 Februari perkembangan Covid-19 di Wil Kab. Gresik sbb :
1) Suspect : 21 orang.
2) Positif : 4915 orang.
3) Sembuh : 4293 orang.
4) Meninggal : 329 orang.
b. Bahwa saat ini ada 5 (lima) Kecamatan yang saat ini zona merah Covid-19 di antaranya sbb :
1) Kec. Manyar
2) Kec. Kebomas
3) Kec. Driyorejo
4) Kec. Menganti
5) Kec. Gresik
Dengan adanya PPKM saat ini Covid-19 menurun dan saat ini di Wil Kab. Gresik ada 306 kampung tangguh sehingga kesiapan tersebut adalah arahan himbauan dari pemerintah ," Ujar, " Pj Sekda Gresik .
* Dari 306 desa tangguh ini ada pondok tangguh, sekolah tangguh dan masjid tangguh dengan adanya program pemerintah saat ini sangat menguntungkan dan memberikan perubahan yang sangat signifikan.
* Gubernur Jatim Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si menyampaikan :bahwa dengan adanya PPKM mikro di harapkan lebih efektif untuk memutus matai rantai Covid-19 karena tingkat penurunan Covid-19 saat ini sangat menurun drastis.
Rumah Sakit Dr. Soetomo Surabaya adalah layanan kesehatan juara satu di Wilayah Jatim karena dengan adanya layanan kesehatan yang baik sehingga bisa meningkatkan kualitas kesehatan yang lebih baik ."Pungkas, " Gubernur Jatim.
Partisipasi masyarakat merupakan peran penting yang paling kuat untuk menurunkan Covid-19 adalah diantara nya tidak melanggar aturan Protokol kesehatan .
Dengan vaksinasi yang melibatkan masyarakat harus dilakukan dan pendataan yang lebih baik sehingga semua bisa terlaksana dan tercapai karena vaksin merupakan langkah ikhtiar pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ," Ucap, " beliaunya
Bahwa yang paling siap untuk melaksanakan PPKM di Indonesia saat ini adalah Provinsi Jawa timur sehingga kita harus segera lakukan pembenahan yang sesuai aturan yang sudah di tetapkan dalam aturan pemerintah.
Kunjungan selanjutnya meninjau kampung tangguh kemudian meninjau bagan struktur Desa Sukorejo dan meninjau ruang observasi dan didampingi oleh sdr Fathurrahman (Kades Sukorejo) beserta rombongan dengan
melaksanakan foto bersama dilanjutkan acara ramah tama .
Selama agenga kunjungan kerja Gubernur Jatim dalam rangka meninjau kampung Tangguh Semeru di wilayah kabupaten Gresik berjalan aman lancar dan tertib .
Kunjungan kerja oleh Gubernur Jatim untuk meninjau Kampung Tangguh Semeru yang ada di wilayah Kab. Gresik khususnya di Ds. Sukorejo, dimana Ds. Sukorejo merupakan salah satu contoh Kampung Tangguh Semeru di Kab. Gresik untuk mengendalikan/pencegahan penyebaran Covid 19.
Dalam agenda kunjungan kerja Gubernur jatim ke Kampung Tangguh Semeru khususnya di Ds Sukorejo kec Kebomas kab Gresik terpantau langsung oleh tim Redaksi infojatim.com - gresiknews1.com Group Arifin S, Zakaria . Sampai berita ini di turunkan Kamis ( 11/2/2021 ) .
Penulis : Dimas
Pendiri Penanggung Jawab Redaksi
: Arifin S, Zakaria
Post a Comment