GRESIK infojatim.com - Meski pesta demokrasi sudah berakhir, hasil keputusan KPU sudah dikeluarkan dan memenangkan pasangan 01 Jokowi – Makruf. Namun, proses hukum di Mahkamah Konstitusi (MK) belum final.
Sejumlah pihak dari tokoh agama pun berharap masyarakat harus sabar menunggu hasil yang dikeluarkan MK. Apapun hasilnya harus dihormati. Jangan sampai ada gesekan maupun kerusuhan yang berpotensi pada perpecahan.
Salah satu tokoh agama Ustadz M. Syihabur Rohman Faruq mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menerima apapun hasil yang dikeluarkan MK. Selain itu, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketentraman di bumi wali.
"Sebagai warga negara yang baik, kita harus menghormati hasil dari proses hukum di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini," kata pria yang juga Pengurus Ponpes Nurul Qur'an Desa Asempapak Kecamatan Sidayu Kabupaten Gresik tersebut.
"Jangan mudah terprovokasi dengan ajakan-ajakan demo menolah hasil putusan MK. Mari kita jaga wilayah ini dengan baik. Dan benar-benar kondusif," ungkap Ustadz M. Syihabur Rohman Faruq, Kamis (13/6/19).
Menurutnya, menjaga keutuhan dan persatuan NKRI lebih penting ketimbang melakukan gerakan-gerakan yang dapat memecah belah persatuan.
"Karena persatuan lebih penting. NKRI adalah harga mati," pungkas dia. Ustadz M. Syihabur Rohman Faruq menyatakan akan menghormati hasil akhir putusan MK, imbuhnya.
Partner Arifin s.zakaria Infojatim.com (Pendiri dan Penanggung jawab redaksi)
Post a Comment