GRESIK infojatim.com - Mall Pelayananan Perijinan (MPP) sudah diresmikan pada maret 2019 lalu. Gedungnyapun sudah berdiri megah di komplek kantor Bupati Gresik. Tepatnya ada di sebelah timur berdekatan dengan kantor Dinas Pertanian dan Dinas Kesehatan Gresik.
Namun demikian kantor yang
diperuntukkan untuk melayani seluruh layanan perijinan dan informasi Pemerintah Kabupaten Gresik ini belum dimanfaatkan.
Kapan dimanfaatkan ? Kepala Bagian Humas dan Protokol Sutrisno menyatakan bahwa lounching dan Pemanfaatan Kantor Mall Pelayanan Perijinan ini menunggu Assistensi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI.
Usai melaksanakan apel pagi Jum'at (14/6/2019), Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto, Wakil Bupati Gresik Dr Mohammad Qosim serta beberapa Pejabat eselon II dan III bersama-sama melakukan peninjauan kantor Mall Pelayanan Publik Gresik.
Saat berkeliling dan memasuki kantor MPP, banyak hal yang diminta oleh Bupati Gresik untuk kesempurnaan kantor yang bakal menjadi ikon pusat pelayanan public dan perijinan di kota pudak ini. Mulai dari kebersihan, keindahan dan penanaman pohon serta mensegerakan pemerataan tanah untuk parkir.
"Tanaman peneduhnya perlu ditambah. Areal parkir ini perlu dikeraskan terlebih dahulu agar tidak mudah ambles. Kebersihan selalu dijaga dengan setiap hari melakukan pembersihan misalnya menyapu lantai Gedung kantor maupun halaman. Yang jelas harus selalu ready apabila akan dibuka" ujar Bupati yang saat itu didampingi oleh Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik Sutrisno.
Kepala Kantor Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), Mulyanto mengatakan bahwa pihaknya sudah siap apabila Mall Pelayanan Perijinan ini akan mulai di lounching.
"Sarana prasarana sudah kami siapkan. Mulai dari peralatan maupun Sumber daya manusianya. Pelatihan staf DPM PTSP yang akan berkantor di Mall Pelayanan Perijinan sudah kami laksanakan. Kapanpun kami siap" Tegas Mulyanto yang ikut mendampingi Bupati.
Hanya menurutnya yang belum disiapkan adalah tenaga pemeliharaan dan kebersihan. Pihaknya belum menyiapkan anggarannya.
"Insyaallah pada PAPBD 2019, kekurangan itu bisa kami sempurnakan. Sehingga operosional maupun perawatan kantor MPP bisa berjalan dengan baik" tandasnya.
ARZ Team
Namun demikian kantor yang
diperuntukkan untuk melayani seluruh layanan perijinan dan informasi Pemerintah Kabupaten Gresik ini belum dimanfaatkan.
Kapan dimanfaatkan ? Kepala Bagian Humas dan Protokol Sutrisno menyatakan bahwa lounching dan Pemanfaatan Kantor Mall Pelayanan Perijinan ini menunggu Assistensi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) RI.
Usai melaksanakan apel pagi Jum'at (14/6/2019), Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto, Wakil Bupati Gresik Dr Mohammad Qosim serta beberapa Pejabat eselon II dan III bersama-sama melakukan peninjauan kantor Mall Pelayanan Publik Gresik.
Saat berkeliling dan memasuki kantor MPP, banyak hal yang diminta oleh Bupati Gresik untuk kesempurnaan kantor yang bakal menjadi ikon pusat pelayanan public dan perijinan di kota pudak ini. Mulai dari kebersihan, keindahan dan penanaman pohon serta mensegerakan pemerataan tanah untuk parkir.
"Tanaman peneduhnya perlu ditambah. Areal parkir ini perlu dikeraskan terlebih dahulu agar tidak mudah ambles. Kebersihan selalu dijaga dengan setiap hari melakukan pembersihan misalnya menyapu lantai Gedung kantor maupun halaman. Yang jelas harus selalu ready apabila akan dibuka" ujar Bupati yang saat itu didampingi oleh Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik Sutrisno.
Kepala Kantor Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), Mulyanto mengatakan bahwa pihaknya sudah siap apabila Mall Pelayanan Perijinan ini akan mulai di lounching.
"Sarana prasarana sudah kami siapkan. Mulai dari peralatan maupun Sumber daya manusianya. Pelatihan staf DPM PTSP yang akan berkantor di Mall Pelayanan Perijinan sudah kami laksanakan. Kapanpun kami siap" Tegas Mulyanto yang ikut mendampingi Bupati.
Hanya menurutnya yang belum disiapkan adalah tenaga pemeliharaan dan kebersihan. Pihaknya belum menyiapkan anggarannya.
"Insyaallah pada PAPBD 2019, kekurangan itu bisa kami sempurnakan. Sehingga operosional maupun perawatan kantor MPP bisa berjalan dengan baik" tandasnya.
ARZ Team
Post a Comment