GRESIK infojatim.com - Bupati Gresik Dr. H. Sambari Halim Radianto mengaku bersyukur lantaran penyelenggaraan malam pergantian tahun di Gresik berjalan aman, tertib serta kondusif.
Tak hanya itu, penyelenggaraan perayaan malam pergantian tahun di sejumlah titik diantaranya adalah di Gelora Joko Samudro (Gejos), Lapangan Sidayu, Lapangan Kota Baru Driyorejo (KBD) dan halaman kantor Semen Indonesia sangat dipadati oleh ribuan masyarakat.
Di Gelora Joko Samudro, lokasi dimana Bupati Sambari didampingi Wakil Bupati Moh. Qosim serta forkopimda membaur menjadi satu bersama ribuan masyarakat untuk menantikan detik-detik pergantian tahun 2017 menuju 2018.
"Sejak pagi tadi kami lakukan pemantauan bersama jajaran TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP untuk memastikan kesiapan malam pergantian tahun. Alhamdulillah semua berjalan aman dan tertib," ujar Bupati Sambari, Senin pagi (01/01/2018).
Ia mengungkapkan bahwa semua ini karena kerjasama semua masyarakat yang melaksanakan himbauan Bupati sehari sebelum pelaksanaan pergantian tahun.
"Kami sangat mengapresiasi keterlibatan masyarakat dalam meramaikan malam pergantian tahun. Tidak ada konvoi-konvoi dan kebut-kebutan dijalan. Semua kumpul jadi satu dalam acara yang diselenggarakan oleh pemerintah kabupaten Gresik," katanya.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran keamanan yang terlibat yakni TNI, Polri, Satpol PP, dishub serta sejumlah pihak yang turut mengamankan malam pergantian tahun di Gresik.
"Hingga jam 12.30 dinihari, tidak ada laporan di masing-masing wilayah terkait adanya keributan dan laporan-laporan yang bersifat merugikan bagi masyarakat, Semua berjalan kondusif," lanjutnya.
Ia juga berharap, melalui pergantian tahun 2017 menuju 2018 hendaknya dijadikan motivasi untuk menjalankan kewajiban lebih baik lagi dari tahun sebelumnya.
Mengingat tanggung jawab terutama bagi para pelayan masyarakat, harus lebih meningkatkan pelayanan yang prima dan mengedepankan sikap humanis dengan menerapkan salam, senyum, sapa. Begitupun kepada masyarakat, Bupati berharap agar masyarakat turut membantu pemerintah dalam menjaga kondusifitas di kabupaten Gresik, sehingga Gresik tetap aman dan nyaman seperti saat ini.
"Kami atas nama pemerintah kabupaten Gresik mengucapkan permohonan maaf apabila selama tahun 2017 masih banyak kekurangan. Dan kami mohon dukungan kepada seluruh masyrakat untuk menjadikan kabupaten Gresik lebih baik lagi di tahun 2018 ini dan tahun-tahun berikutnya," harap Bupati Sambari yang diamini oleh ribuan masyarakat yang hadir.
Sementara itu, Wakil Bupati Dr. H. Moh. Qosim mengungkapkan bahwa selain dirayakan dengan ribuan masyarakat, malam pergantian tahun di Gresik juga diisi dengan kegiatan memberi santunan kepada anak yatim.
Hal tersebut dilakukan oleh pemerintah kabupaten Gresik, seperti yang dilakukan di Kota Baru Driyorejo. Disana, menurut Wabup Qosim, ada ratusan anak yatim yang mendapat santunan dari pemerintah.
Semua itu, kata Wabup, adalah wujud perhatian pemerintah kabupaten Gresik dan diharapkan menjadi kebahagiaan bagi ratusan anak yatim tersebut. "Selain iktu berpartisipasi dalam melaksanakan kegiatan pergantian tahun, kami juga memberikan santunan kepada ratusan anak yatim. Dengan harapan agar para anak yatim juga ikut merasakan kebahagiaan dalam mengawali tahun 2018 ini," ujar Wabup Qosim.
Tak hanya itu, mengawali tahun 2018 ini, pemerintah kabupaten Gresik juga akan mengisi dengan kegiatan doa bersama dan istighosah yang juga dihadiri oleh para pejabat di lingkup pemkab Gresik serta masyarakat umu, yakni pada Selasa (02/01/2018) esok.
ARZ Team
Post a Comment