GRESIK - Infojatim.com Rabo 24/1/2018 .Adanya polemik dan keraguan Alun-alun Gresik serta adanya keraguan sebagian masyarakat akan penyelesaian proyek tersebut. Pemkab Gresik bahkan telah melakukan kerja keras untuk mewujudkan proyek yang bakal menjadi kebanggaan masyarakat Gresik, dengan percepatan proses pembangunan proyek prestisius tersebut.
"Saat ini lelang tahap II segera dimulai. Setelah perjanjian kinerja ditandatangani kemarin, Insyaallah Minggu depan pelaksanaan pelelangan sudah bisa dimulai. Kami sudah melakukan persiapan prosesnya" ujar Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Achmad Washil Miftahul Rachman Rabu (24/1/2018).
"Menurut rencana awal untuk kegiatan ini berdasarkan surat Pernyataan memulai Kegiatan (SPMK) mestinya dimulai pada pertengahan Juni 2017. Kenyataannya baru bisa dilakukan pekerjaan pada pertengahan bulan Agustus 2017. Sehingga ada waktu yang hilang sekitar 2 bulan." Papar Washil
Menurutnya, penyelesaian pekerjaan tersebut merupakan sebuah prestasi. "Bayangkan proyek sebesar itu bisa selesai dalam waktu 3,5 bulan." Tambahnya. Namun demikian, tak dapat dipungkiri bahwa ada beberapa pihak yang merasa keberatan dengan pembangunan revitalisasi alun-alun tersebut, Washil atas nama Pemerintah Kabupaten Gresik menyatakan permintaan maaf.
Pada kesempatan itu, Washil juga menjelaskan tahapan pembangunan revitalisasi alun-alun tersebut. Pekerjaan pada tahap I dilaksanakan pada tahun anggaran 2017. Total dana pada tahap tersebut sebesar Rp. 10,3 miliar.
Memang dari rencana, dana awal proyek alun-alun tahap I tersebut dianggarkan sebesar Rp. 15,4 miliar. Namun karena ada redesign dan beberapa pengurangan volume bangunan maka ada penyesuaian dana. Kelebihan itu masuk kembali ke APBD dalam bentuk Silpa.
Mengawali tahun 2018 ini, Pemkab Gresik segera dimulai pembangunan tahap II sebagai penyelesaian dengan total anggaran Rp. 9 miliar.
"Mungkin minggu depan sudah akan dimulai tahapan proses pelelangan. Pekerjaan yang akan dilakukan yaitu pembangunan selasar, keramik serta pekerjaan arsitektur lainnya. Didalamnya juga termasuk pekerjaan penghijauan dan taman" paparnya.
Kalau lancar, pekerjaan bisa dimulai pada bulan Maret 2018, maka pada Akhir Nopember revitalisasi Alun-alun sudah bisa selesai semuanya.
Sementara itu tuntutan dari Forum Masyarakat Gresik Pecinta Cagar Budaya ( FMGPCB ) rencana akan menagih janji .Tidak lain meminta sekretaris DPU TR Gresik untuk mengklarifikasi statmen yang di anggap menyudutkan FMGPCB .Dimana mereka melakukan unjuk rasa ke.kantor DPU TR Gresik selasa ( 23/1/2018 ) kemarin.
Dalam tuntutannya kemarin ,harus di jawab oleh sekretaris DPU TR Gresik.besok sesuai surat tertulis dari FMGPCB .Karena mamberikan starmen bahwa terlambatnya pembangunan revitalisasi alun-alun diakibatkan adanya demo .Rencananya besok kamis (25/1/2018) mereka akan kembali menanyakan dan jika tidak terjawab maka akan melanjutkan ke jalur hukum.
Arifin s,zakaria / team
Post a Comment