BLITAR - Sholawat dapat menjadi obat yang mujarab untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Pasalnya, dengan bersholawat, hati ini menjadi bahagia dan badan menjadi sehat, itulah keajaiban bersholawat.
Demikian yang disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf saat menghadiri haul akbar dan pengajian jamaah Al-Khidmah di Desa Ngadri, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Minggu (07/02/16).
Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim mengatakan, mujarabnya bersholawat telah dibuktikan berdasarkan penelitian Prof. Dr. KH. Moh. Ali Azis, salah satu Guru Besar UIN Sunan Ampel (UINSA). "Karena profesor, beliau melakukan penelitian terkait dengan penyakit diabetes yang dideritanya" katanya.
"Beliau telah berobat ke dokter, dan membaca buku bahwa otak kita bekerja dengan sempurna jika hati kita bahagia, jika otak kita bekerja dengan sempurna, maka darah yang dialirkan ke seluruh tubuh juga sempurna, karena darahnya sempurna, maka tubuh kita menjadi sehat" jelasnya.
Menurut Ali Azis, umumnya orang saat bershalawat itu senang dan seakan-akan bertemu Rasulullah. Kemudian beliau membuktikan, setiap hari beliau bersholawat, baik secara pribadi di rumahnya maupun mengikuti majelis-majelis seperti ini. Alhamdulillah setahun berjalan, penyakitnya sembuh atas hidayah Allah melalui terapi shalawat.
"Itulah mujarabnya bersholawat, hati kita bahagia, tubuh menjadi sehat, pikiran penuh dengan rasa optimis. Semoga kita tidak hanya berkumpul untuk bersholawat disini saja, tetapi juga kelak kita juga bisa bersatu di surgaNya" pungkasnya.
Hadir pada kesempatan itu, Habib Hasan Al Munawar, KH. Imam Suroawardi, dan KH Luthfi Abdul Hadi.
Demikian yang disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H. Saifullah Yusuf saat menghadiri haul akbar dan pengajian jamaah Al-Khidmah di Desa Ngadri, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Minggu (07/02/16).
Gus Ipul, sapaan akrab Wagub Jatim mengatakan, mujarabnya bersholawat telah dibuktikan berdasarkan penelitian Prof. Dr. KH. Moh. Ali Azis, salah satu Guru Besar UIN Sunan Ampel (UINSA). "Karena profesor, beliau melakukan penelitian terkait dengan penyakit diabetes yang dideritanya" katanya.
"Beliau telah berobat ke dokter, dan membaca buku bahwa otak kita bekerja dengan sempurna jika hati kita bahagia, jika otak kita bekerja dengan sempurna, maka darah yang dialirkan ke seluruh tubuh juga sempurna, karena darahnya sempurna, maka tubuh kita menjadi sehat" jelasnya.
Menurut Ali Azis, umumnya orang saat bershalawat itu senang dan seakan-akan bertemu Rasulullah. Kemudian beliau membuktikan, setiap hari beliau bersholawat, baik secara pribadi di rumahnya maupun mengikuti majelis-majelis seperti ini. Alhamdulillah setahun berjalan, penyakitnya sembuh atas hidayah Allah melalui terapi shalawat.
"Itulah mujarabnya bersholawat, hati kita bahagia, tubuh menjadi sehat, pikiran penuh dengan rasa optimis. Semoga kita tidak hanya berkumpul untuk bersholawat disini saja, tetapi juga kelak kita juga bisa bersatu di surgaNya" pungkasnya.
Hadir pada kesempatan itu, Habib Hasan Al Munawar, KH. Imam Suroawardi, dan KH Luthfi Abdul Hadi.
Sumber ( humas jatim )
Post a Comment