SURABAYA - Selama sepekan media sosial khususnya di Kota Surabaya dihebohkan dengan peristiwa kriminal pemalakan oleh seseorang berpenampilan biker klub/komunitas motor.
Wartawan mencoba melakukan penelusuran kebenaran informasi itu dari obrolan netizens di facebook E100 Suara Surabaya terkait identitas pelakunya.
Obrolan bermula dari status E100 hari Kamis (24/9) jam 14.00 WIB yang ingin mendapatkan data lebih jauh mengenai pemalakan yang terjadi di Surabaya. Ada beragam tanggapan dari netizen yang akhirnya memunculkan nama "Pupunk" asal Gunungsari, Surabaya.
Netizen juga mencoba melacak nopol yang tertera yakni L 4891 H. Dari hasil olah data STNK menunjukkan nopol tersebut dimiliki orang bernama Winarni Rahayu, dengan alamat Gunung Sari I-3/38, RT 04 RW 07, Surabaya. Data ini dibenarkan oleh netizen bahwa itu nama atas nama istrinya namun sudah bercerai. "Dia orang pendatang di daerah saya mas, istrinya asli orang gunungsari. Cuma cerai gak jelas, lalu motor di bawa kabur " ujar akun Nanggara Mio.
Siapa dia sebenarnya? "L4891H, nopol asli mas, kalo tidak salah dia dulu pernah ikut klub motor vario. Nama pelaku Gusti, nama istrinya Winarsih. Istri asli orang gunungsari, terakhir lihat tuh pelaku 1 tahun yang lalu. Karena skrg udah cerai lalu motor di bawa kabur. Tadi saya juga sudah info ke mertuanya" tambah Nanggara Mio.
Penjelasan ini juga diamini oleh netizen lain yang merasa kenal dengan wajah pelaku. " Orang gunungsari itu, alamat STNK itu alamat mertuanya, namanya pak bisri, (rumahnya) belakang kompan gunungsari dekat lapangan ronggolawe tapi posisi orangnya gak disitu lagi " tambah akun Jonathan Verry Ambon.
Sumber : KHS/E100waspada
Post a Comment